reader's told me 28 ( Guilty Feeling 2)
Kira kira 1 Tahun sejak peristiwa kakak ipar sekeluarga menginap di rumah, Kebetulan Aku dan istri ke ibukota, seorang teman kami menikah di sana dan kami mendapat undangan. Jarak tidak memungkinkan kami melakukan perjalanan pulang pergi dalam 1 hari, apalagi acaranya malam. Maka kami merencanakan mnginap di rumah kakak ipar. saat aku telpon suami kakak ipar, mengabari bahwa mungkin kami akan menginap di rumah mereka, kontan suami ipar berkata. " oooh...silahkaan....dengan senang hati , " katanya sambil tertawa tawa. "wah maaf lho mas, kami menrepotkan.." kataku dengan santun. " ah..ndak papa...dan tawaranku dulu masih berlaku lho ..." katanya sambil tertawa lagi. Sebenarnya aku masih ingat tawaran itu, tapi aku merasa tidak yakin bawa kami dalam persepsi yang sama. " tawaran apa ,ya mas...?" kataku perlahan. " aah..itu lho..waktu kami pamitan tempo hari saat habis menginap dirumah..." "yang mana ya,mas?"